Aku sedang di terminal Bontang saat menulis post ini. Bersama dengan begitu banyak penumpang yang menumpuk memenuhi setiap tempat duduk yang ada.
Kami sedang menunggu bis datang. Rasanya lama sekali, namun aku dan adikku Lia mau tak mau harus menunggu. Lia harus ujian besok, bagaimanapun juga hari ini harus pulang.
Liburan ini seperti kilatan kilat saja. Sekejap mata, tahu-tahu sudah selesai dan kami mesti kembali ke tanah perantauan lagi. Meski liburan kali ini rasanya kurang asyik, karena orang tua yang jadi alasan terbesarku untuk pulang malah pergi ke Kutai Barat tempat kakek dan nenekku berada. Sepertinya, memang Natal kali ini kami sekeluarga tak berjodoh untuk bersama. Kuharap, hal ini tak terulang lagi tahun depan. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar